Friday, September 22, 2006

Kepala BRR Nias: BRR Tak Dibenarkan Terima Uang Suap

Fri, 15/9/2006 18:02:31
Gunungsitoli (Analisa)
Jangankan uang suap, uang terimakasih sekalipun tidak di benarkan diterima orang-orang yang bekerja di Badan Rehabilitas dan Rekonstrukasi (BRR) perwakilan Nias.Hal itu ditegaskan Kepala BRR perwakilan Nias Willam Syahbandar menanggapi beberapa pertanyaan peserta sosialisasi kepadanya pada acara sosialisasi BRR kepada jajaran pengurus Nahdhatul Ulama (NU) Nias di gedung Madrasah Tsanawiyah NU, Jalan Malayati Desa Mudik Kecamatan Gunungsitoli.Sosaalisasi dihadiri, Unsur Ketua dan Wakil Ketua, terdiri dari Mustasyar, Syuriah, Tanfidziyah, kemudian Lembaga Banom, Lajnah Kepala Madrasah Aliyah, kepala Tsanawiyah dan Madrasah Ibtidaiyah di lingkungan NU, Kordinator Publik Informasi dan Komunikasi (PIC) BRR Nias, Emanuel Migo dan staf PIC Mukami Bali, Maneger Ekonomi dan Usaha BRR, Dodi Hambodo, Konsultan pengendalian Kwalitas Bangunan BRR Nias, Agus Suroso, Yusmizar dan Gilbert.Willam Syahbandar menjelaskan, aparat baik maneger, Satker dan staf yang terlibat dalam struktur BRR tidak dibenarkan melakukan hal itu, seluruh aparat BRR hanya dibenarkan menerima honorarium sesuai dengan ketentuan yang berlaku di BRR.Bila itu terjadi, Willam mengimbau kepala seluruh peserta sosialisasi untuk segera melaporkan hal itu kepada pihak BRR untuk dievaluasi dan di tindak lanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku.Willam mengatakan, dalam hal pembangunan rumah bagi masyarakat yang tertimpa bencana ketidak jujuran dilakukan para oknum BRR kepada masyarakat dan juga sebaliknya masyarakat kepada BRR dari data-data yang diterima di BRR maupun dalam hal yang lainnya, dosa terbesar dalam rehabilitas dan rekonstruksi di Nias ini karena rehabilitas dan rekonstruksi ini benar-benar diberikan kepada para korban bencana dan sebab itu masyarakat dari awal hingga berakhirnya rehabilitas dan rekonstruksi bangunan masyarakat selalu dilibatkan.Selanjutnya, pertemuan sosialisasi di kalangan warga NU ini dilaksanakan, karena NU adalah bagian dari rehabilitas dan rekonstruksi di Nias, hingga BRR juga dapat menerima masukan dan saran dari warga NU serta kritikan-kritikan kepada BRR untuk dapat dievaluasi demi perbaikan-perbaikan ke depan, Willam Syabandar juga meminta kepada pengurus-pengurus NU Nias agar mensosialisasikan program BRR kepada seluruh warga NU yang ada di Nias, hingga program BRR dalam rangka rehabilitas dan rekonstruksi dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuan rehabilitas dan rekonstruksi itu sendiri. Sebelumnya, Rois Syuriah NU Nias, dalam sambutannya mengatakan, warga NU sangat berterimakasih kepada BRR pertemuan sosialisasi dan sekaligus dialog langsung sangat bermanfaat nantinya kepada seluruh masyarakat khususnya kepada warga NU, hingga nantinya dapat lebih paham tentang tujuan rehabilitas dan rekonstrusi yang di laksanakan BRR di Nias.Risman Zega juga mengharapkan agar pertemuan warga NU dengan BRR tetap berkesinambungan dihari-hari ke depan demi kemajuan rehabilitas dan rekonstruksi BRR kedepan di Nias yang tersisa tinggal beberapa tahun lagi. (kap)

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home